Anggota genk motor yang berhasil diamankan Polisi (foto/ist) |
Thehok.id – Polisi akhirnya berhasil mengamankan genk motor yang beberapa hari terakhir meresahkan masyarakat kota Jambi. Tak tanggung-tangung, ada 3 kelompok genk motor yang diamankan sekaligus. Hal ini disampaikan Kapoltesta Jambi, Kombes Eko Wahyudi, melalui video press release di Polresta Jambi, Kamis, (27/1/2022).
“Ada 14 orang anggota genk motor yang diamankan di Polresta Jambi yang berasal dari 3 kelompok genk motor. Yang menjadi eksekutor terutama yang melakukan pembacokan adalah mereka yang sudah beberapa kali kita amankan,” ujarnya
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti berupa handphone, dan senjata tajam yang digunakan saat mereka beraksi. Berdasarkan pengakuan tersangka, sebelum melakukan aksinya mereka terlebih dahulu mengkonsumsi minuman keras.
Melalui video press release di akun media sosial Polda Jambi, Eko menjelaskan bahwa motif aksi yang dilakukan para anggota genk motor ini adalah untuk eksistensi diri dan memenuhi kebutuhan ekonomi untuk biaya hidup sehari-hari.
“Mereka ini sebagian adalah anak korban broken home dan anak putus sekolah. Jadi barang hasil rampasan dijual dan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.
Tak hanya anggota genk motor, polisi juga mengamankan seorang wanita yang merupakan penadah dari barang hasil rampasan kelompok tersebut.
Dijelaskan Eko, saat penangkapan ada satu anggota genk motor yang terkena tembakan karena melakukan perlawanan saat akan ditangkap. Mereka ditangkap di daerah pinggiran Kota Jambi.
Eko mengatakan, sebelumnya beberapa orang dari mereka sudah pernah diamankan beberapa kali dengan sanksi proses hukum pendataan, pembinaan, surat perjanjian dan dikembalikan ke orang tua. Hal ini karena mereka masih dibawah umur. Namun untuk saat ini, mereka akan dikenakan sanksi hukum pidana.
“Sanksi hukum yang kita berikan kali ini adalah sanksi hukum pidana, karena sudah beberapa kali kita amankan namun tak menimbulkan efek jera,” kata Eko.
Dengan adanya penangkapan anggota genk motor ini diharapkan kedepannya masyarakat tidak lagi merasa resah. “Kita akan berusaha membasmi hingga tuntas agar masyarakat merasa aman,” ucapnya. (ika)
Komentar