Thehok.id – Program Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari perusahaan mendapat sorotan dari Gubernur Jambi Al Haris. Ia menegaskan agar CSR perusahaan harus bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Al Haris menyebutkan, saat ini di Provinsi Jambi sudah terbentuk forum CSR. Sehingga program CSR yang dikeluarkan perusahaan bias dialokasikan untuk kegiatan yang benar-benar bermanfaat. Ia ingin, program CSR dari perusahaan bisa seperti di daerah lain, yang begitu terasa manfaatnya.
“Saya mengharapkan CSR di Jambi bisa seperti CSR yang ada di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, dengan memberikan dampak positif yang nyata bagi Pemerintah, lingkungan dan benar-benar meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas,” ujar Al Haris, saat menggelar pertemuan dengan para pengusaha di Provinsi Jambi, Senin (7/2/2022).
Baca juga : Pembangunan Masjid Al Azhar Dimulai: Gubernur Al Haris Letakkan Batu Pertama
Pertemuan tersebut dihadiri oleh beberapa perwakilan perusahaan, seperti perusahaan Asian Agri, perusahaan Migas dan perusahaan tambang. Gubernur juga membahas beberapa masalah terkait investasi di Jambi. Ia juga menyampaikan harapannya, agar perusahaan bisa turut membangun daerah.
“Kita mengharapkan dengan pertemuan ini, pemerintah dan perusahaan memiliki hubungan yang baik dan terus bersinergi kedepannya. Karena kita sama-sama bekerja untuk bangsa dan negara hanya di bidang yang bebeda saja,” sebut Al Haris.
Selain membahas CSR, Gubernur Jambi juga memberikan kepastian kepada para pengusaha untuk mempermudah proses berinvestasi. Dirinya juga memastikan, agar menindaklanjuti adanya kendala yang ditemukan pengusaha saat berinvestasi.
Baca juga : Aturan Bagi Penonton MotoGP Mandalika
“Acara kita hari ini mengundang rekan-rekan pengusaha, untuk mengetahui kendala apa saja yang dihadapi oleh para pengusaha, sehingga tidak terjadi kebuntuan komunikasi, dengan mengetahui apa saja hambatan yang ada dan kami dari Pemerintah Provinsi Jambi telah berkomitmen untuk membantu menyelesaikan permasalahan tersebut,” jelas Al Haris.
Al Haris menjelaskan, dari pertemuan ini Pemerintah Provinsi Jambi akan mengetahui permasalahan permasalahan yang ada di lapangan. Karena banyak pengusaha yang telah berkomitmen melakukan investasi di Jambi, ada yang sudah berjalan secara maksimal maupun yang mulai berjalan tapi belum maksimal.
“Pertemuan ini bertujuan sebagai bahan evaluasi bagi Pemerintah Provinsi Jambi untuk nanti saya laporkan kepada Pemerintah Pusat, karena sebelumnya ada PMA yang telah sepakat untuk melakukan investasi, setelah berjalan beberapa waktu ternyata realisasinya tidak sesuai,” jelas Al Haris. (die)
Komentar