Puluhan Ribu Warga Cianjur Terpaksa Mengungsi : Kehilangan Tempat Tinggal

Thehok.id -Puluhan ribu warga Cianjur mengungsi karena rumah yang telah hancur akibat gempa bumi. BNPB mencatat ada 22.198 rumah hancur akibat bencana alam tersebut.

Sebanyak 50.000 warga terpaksa mengungsi di tenda pengungsian dan beberapa bangunan yang dijadikan pos penampungan sementara.

Menurut Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, data tentang jumlah pengungsi tersebut merupakan hasil yang dihimpun pihaknya hingga Selasa 22 November 2022 pukul 17.00 WIB. Data masih bisa berubah tergantung laporan yang masuk.

Dalam keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur, Suharyanto menyampaikan gempa 5,6 magnitudo itu telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga hingga menyebabkan 58.362 orang terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Pengungsi pada hari ini sudah mendapatkan fasilitas lebih baik, tenda besar telah didirikan baik dari BNPB, pemerintah, TNI/Polri dan bantuan lembaga lainnya,” katanya.

“Dapur umum telah beroperasi, kalau masih ada yang kurang dan belum terlayani, lambat laun akan kami perbaiki,” katanya menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, Suharyanto menyampaikan jumlah korban meninggal dunia pun mengalami penambahan menjadi 268 jiwa, dan korban luka-luka sebanyak 1.083 orang.

“Yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang, kita akan berusaha semaksimal mungkin agar seluruh korban ditemukan,” tuturnya.

Komentar