Sedangkan terkait kerugian materiil, BNPB mencatat ada sebanyak 22.198 bangunan yang mengalami kerusakan.
Dari total angka tersebut, sebanyak 6.570 unit rumah rusak berat, 2.071 rumah rusak sedang, dan 12.641 rumah rusak ringan.
Sampai saat ini, BNPB pun masih melakukan pendataan terkait jumlah kerusakan bangunan yang diakibatkan oleh gempa Cianjur.
Selain itu, Suharyanto menuturkan ada sebanyak 12 kecamatan di Kabupaten Cianjur yang terdampak gempa magnitudo 5,6 ini.
Kecamatan tersebut antara lain Cianjur, Karang Tengah, Warung Kondang, Cugenang, Cilaku, Cibeber, Sukaresmi, Bojongpicung, Cikalong Kulon, Sukaluyu, Pacet, dan Gekbrong.
“Dari 12 kecamatan ini, masing-imasing kecamatan sudah berdiri 4 tempat pengungsian, bahkan mungkin jumlahnya bertambah,” kata Suharyanto. (red)
Sumber : jambiseru.com
Dikutip dari artikel berjudul Data Terbaru Korban Gempa Cianjur : 268 Meninggal dan 151 Hilang
Komentar