JAMBI,Thehok.id – Polda Jambi kembali hentikan aktivitas angkutan batu bara di Provinsi Jambi. Penghentian ini dilakukan, akibat masih banyaknya angkutan batu bara yang membandel dan juga masih ada beberapa ruas jalan nasional yang rusak. Namun sayangnya, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jambi malah memilih cuek terkait hal itu.
Seperti diketahui, penghentian aktivitas angkutan batu bara ini akan diberlakukan mulai Minggu (9/4/2023). Pihak Ditlantas Polda Jambi, memastikan penyetopan tersebut merupakan dampak macet tak terkendali akibat unit truk batu bara yang overload.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono melalui Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi kepada media menerangkan, penghentian aktivitas pengangkutan batu bara ini akan mulai dilakukan pada Minggu ini.
Penghentian aktivitas angkutan batu bara, tidak hanya diberlakukan untuk tambang di Kabupaten Sarolangun dan Batanghari saja, namun juga untuk tambang batu bara di kawasan Sungai Gelam, Muarojambi.
“Untuk wilayah Sungai Gelam, kita hentikan karena ada beberapa titik jalan yang rusak di sana,” kata Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi, Sabtu (8/4/2023).
Komentar