Thehok.id – Santan instan saat ini banyak beredar di pasaran dan menjadi pilihan yang praktis bagi ibu rumah tangga. Namun terlalu sering mengkonsumsi santan instan ternyata bisa berdampak negatif bagi kesehatan, antara lain:
1. Kandungan lemak jenuh yang tinggi: Santan instan umumnya mengandung lemak jenuh yang tinggi. Konsumsi berlebihan lemak jenuh dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, meningkatkan kolesterol jahat (LDL), dan merusak keseimbangan lemak dalam tubuh.
2. Kenaikan berat badan: Santan instan kaya akan kalori karena kandungan lemaknya yang tinggi. Konsumsi berlebihan santan instan dapat menyebabkan penambahan berat badan jika tidak seimbang dengan aktivitas fisik dan pola makan yang sehat.
3. Gangguan pencernaan: Santan instan mengandung konsentrasi tinggi lemak, yang sulit dicerna oleh tubuh. Konsumsi berlebihan santan instan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, perut kembung, dan gangguan pada saluran pencernaan.
4. Kekurangan nutrisi: Santan instan cenderung memiliki sedikit kandungan nutrisi dibandingkan dengan santan alami. Jika terlalu sering mengonsumsi santan instan sebagai sumber lemak utama, maka pola makan yang tidak seimbang dapat menyebabkan kekurangan nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.
Oleh karena itu, sebaiknya mengonsumsi santan instan dengan bijak dan seimbang. Lebih baik pilih santan alami atau santan kental yang dibuat sendiri dari kelapa segar, karena lebih rendah lemak jenuh dan memiliki nutrisi yang lebih baik. Selalu perhatikan porsi dan frekuensi konsumsi santan instan agar tetap menjaga keseimbangan nutrisi dan kesehatan tubuh. (*)
Komentar